Anak Kecil Tidak Boleh Tahu, Ini Alasan Mengapa Malam Pertama Selalu Sakit


 
Momen indah via hipwee.com

Ini artikel rahasia anak kecil tidak boleh tahu, kita akan membahas seputar malam pertama pernikahan...

Apa malam pertama boleh ditunda? Apa saja persiapan malam pertama? Apa selalu keluar darah? Apa selalu sakit? Begini kita bahas dalam sudut pandang islam.

Malam pertama menjadi salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu oleh pengantin baru. Pada malam inilah, pengantin baru bisa menikmati momen kebersamaaan mereka yaitu momen "berdarah". Saat akan menjalankan malam pertama, banyak pasangan pengantin baru yang memilih di tempat sepi dan syahdu seperti hotel, tentunya jauh dari rumah.

Apa saja yang dilakukan malam pertama? Ingin tahu apa saja persiapan buat malam pertama? Banyak yang tidak mengetahui apa saja yang harus disiapkan untuk melam pertama, terutama untuk wanita. Oleh karena itu, simak penjelasannya disini agar Anda bisa mengetahui persiapan yang harus dilakukaan untuk menyambut malam pertama.

Persiapan Untuk Malam Pertama

Mitos yang paling terkenal adalah malam pertama terasa sangat menyakitkan bagi perempuan. Tak sedikit pengantin perempuan yang khawatir ketika akan menghadapi momen tersebut. Untuk mengatasinya, coba Anda lakukan persiapan berikut.

Melakukan perawatan diri sebelum menikah

Salah satu masalah yang dihadapi oleh perempuan ketika malam pertama adalah rasa tidak percaya diri atas tubuhnya sendiri. Untuk mengatasinya, selain harus menerima diri apa adanya, Anda dapat melakukan perawatan sejak sebelum menikah. Perawatan yang cocok untuk calon pengantin meliputi waxing, ratus, dan lulur.

Mempercayai pasangan dan merasa nyaman bersamanya

Untuk merasa siap menghadapi malam pertama, Anda perlu melakukannya dengan orang yang dipercaya. Anda juga perlu untuk merasa tertarik untuk bercinta dengannya. Karena itu, sebelum memutuskan untuk menikah dengan pasangan, pastikan Anda percaya dan merasa nyaman bersamanya.

Mengenal tubuh sendiri

Kenapa malam pertama selalu sakit? Salah satu penyebab malam pertama bisa terasa sangat menyakitkan adalah kurangnya rangsangan. Karena itu, penting bagi Anda untuk mengenal tubuh sendiri dan menemukan titik-titik yang bisa membuat Anda merasa terangsang.

Menyiapkan pelumas untuk berjaga-jaga

Sudah berusaha untuk terangsang, tetapi kondisi vagina masih tetap kering? Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebabnya. Kebiasaan merokok dan rasa khawatir berlebihan adalah dua di antaranya. Karena itu, untuk berjaga-jaga, tidak ada salahnya untuk menyiapkan pelumas untuk mempermudah penetrasi.

Apa malam pertama selalu berdarah? Apa yg dirasakan saat malam pertama?
Dibawah inilah jawabannya.

Malam pertama tidak harus berdarah. Keluar darah maupun tidak dari miss V seorang wanita juga tidak lagi menjadi bukti otentik akan keperawanannya. Perdarahan yang keluar ketika hubungan intim pertama kali disebabkan karena robeknya selaput dara (hymen) yang berupa lipatan mukosa tipis dan mengelilingi jalan masuk ke liang vagina.

Tiap wanita memiliki berbagai ragam bentuk yang berbeda, serta memiliki elastisitas yang tidak sama. Robekan selaput darah ini terkadang baru terjadi setelah beberapa kali melakukan hubungan intim. Perdarahan dapat terjadi karena kurang lancarnya darah yang mengalir pada lapisan selaput dara (hymen). Biasanya hal ini terjadi karena adanya ketegangan yang tak kunjung cair.

Menurut Dokter Prima Progestian, ahli kandungan yang juga seksolog di Brawijaya Women and Children Hospital dan RS Muhammadiyah, hal ini disebabkan berbagai faktor, yaitu Pecahnya Selaput Dara Akibat Kecelakaan & Aktivitas Fisik, Selaput Dara Sudah Pecah Karena Masturbasi, Selaput Dara Terlalu Elastis, dan Selaput Dara Terlalu Tebal. Bagaimana penjelasan malam pertama menurut islam?

Adab malam pertama via berkabar.id

Malam Pertama Menurut Islam

Islam merupakan agama yang telah sempurna yang mana ajarannya meliputi semua aspek kehidupan termasuk dalam hal pernikahan. Kalau berbicara tentang pernikahan tidak lepas dari malam pertama pernikahan. Malam pengatin tersebut hendaknya diisi dengan kelembutan, kasih sayang, dan kesenangan. Jadikanlah malam tersebut menjadi malam untuk menyatukan perasaan kedua pasangan agar menjadi keluarga yang samara. Ada adab yang harus diperhatikan saat malam pertama yaitu:

1. Meluruskan Niat

Niat merupakan hal pokok yang sangat penting dalam Islam. Karena setiap amalan yang dilakukan oleh manusia dinilai dari niatnya. Suami istri yang menikah hendaknya diniatkan untuk menjaga kehormatannya. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah saw,

”Tiga orang yang memiliki hak atas Allah menolong mereka : seorang yang berjihad di jalan Allah, seorang budak (berada didalam perjanjian antara dirinya dengan tuannya) yang menginginkan penunaian dan seorang menikah yang ingin menjaga kehormatannya.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah dan Hakim dari hadits Abu Hurairoh).

2. Berhias dan Mempercantik Diri untuk Pasangan

Pada malam pertama pernikahan hendaknya para istri mempercantik diri dengan apa-apa yang diperbolehkan oleh Allah swt. Tidak diperkenankan berhias dengan cara yang dilarang seperti, menyambung rambut, mencabuti atau mengerok alis, mentato tubuh, dan mengikir gigi. Diperbolehkan memakai emas atau perhiasan lain sebagaimana yang dikenakan oleh kaum wanita.

Begitu juga dengan suami hendaknya juga menghias dirinya agar terlihat lebih rapi dan harum. Pergauli istri dengan baik sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Islam. Untuk suami dilarang menghias diri dengan menggunakan emas, atau mengenakan pakaian sutera, karena laki-laki diharamkan untuk menggunakan benda tersebut.

3. Bersikap Lemah Lembut pada Pasangan Saat Menggaulinya

Sikap lemah-lembut akan membuat pasangan lebih nyaman sehingga tercipta sebuah suasana romantis. Hal ini bisa dilihat dalam sebuah hadist yang ada di bawah ini.

Dalam sebuat riwayat yang derasal dari Ahmad didalam al Musnad dari Asma binti Yazid bin as Sakan berkata,

”Aku pernah merias Aisyah untuk Rasulullah saw lalu aku mendatangi beliau saw dan mengajaknya untuk melihat kecantikan Aisyah. Beliau saw pun mendatanginya dengan membawa segelas susu lalu beliau meminumnya dan memberikannya kepada Aisyah maka Aisyah pun menundukkan kepalanya karena malu. Asma berkata, ”Maka aku menegurnya.” Dan aku katakan kepadanya, ”Ambillah (minuman itu) dari tangan Nabi saw.” Asma berkata, ”Maka Aisyah pun mengambilnya lalu meminumnya sedikit.”



Malam pertama via go-dok.com

4. Mendoakan Pasangannya

Ketika malam pertama hendaknya para suami meletakan tanganya di kening istrinya kemudian membaca doa “Allahumma Innii Asaluka Min Khoiriha wa Khoiri Ma Jabaltaha Alaihi. Wa Audzu bika Min Syarri wa Syarri Ma Jabaltaha Alaih”.

5. Melakukan Shalat 2 Rakaat

Dalam sebuah riwayat Ibnu Syaibah dari Ibnu Masud, dia mengatakan kepada Abi Huraiz, ”Perintahkan dia untuk shalat dua rakaat dibelakang (suaminya) dan berdoa, ”Allahumma Barik Lii fii Ahlii dan Barik Lahum fii. Allahummajma’ Bainanaa Ma Jama’ta bi Khoirin wa Farriq Bainana idza Farroqta bi Khoirin, Wahai Allah berkahilah aku didalam keluargaku dan berkahilah mereka didalam diriku. Wahai Allah satukanlah kami dengan kebaikan dan pisahkanlah kami jika Engkau menghendaki (kami) berpisah dengan kebaikan pula.”

6. Berdoa Ketika Melakukan Jima’ atau Saat Menggauli Istrinya

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa Nabi saw bersabda,”Apabila seorang dari kalian mendatangi istrinya maka hendaklah dia berdoa, ”Allahumma Jannibna asy Syaithon wa Jannib asy Syaithon Ma Rozaqtana, Wahai Allah jauhilah kami dari setan dan jauhilah setan dari apa-apa yang Engkau rezekikan kepada kami sesungguhnya Allah Maha Mampu memberikan buat mereka berdua seorang anak yang tidak bisa dicelakai setan selamanya.”

7. Tidak Diperbolehkan Menyiarkan Rahasia Suami Istri

Menjaga rahasia pasangan merupakan sebuah hal yang wajib dilakukan. Karena aib tersebut telah ditutupi oleh Allah swt, maka tidak pantas rasanya bila aib tersebut diceritakan kepada orang lain. Selain itu, yang memiliki aib pasti akan merasa marah bila kekuarangannya sebarkan.

8. Berwudhu Diantara 2 Jima’ , Mandi Lebih Utama

Bila seoarang laki-laki menggauli istrinya dan kemudian ia ingin mengulanginya kembali maka hendaknya ia mengambil air wudhu, karena hal tersebut akan membuat tenaganya kembali. Sebagaimana yang telah diriwayatkan oleh Muslim dari Abi Said al Khudriy berkata, ”Rasulullah saw bersabda,”Apabila seorang dari kalian menggauli istrinya kemudia dia ingin mengulanginya lagi maka berwudhulah diantara kedua (jima) itu.”

9. Mandi Bersama dengan Pasangan

Suami istri diperbolehkan untuk mandi bersama-sama dalam satu wadah. Hal ini juga pernah dilakukan oleh Rasulullah saw berasama dengan istri sesuai dengan hadist yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim dari Aisyah berkata, ”Aku mandi bersama Rasulullah saw dari satu wadah antara diriku dengan dirinya. Tangan kami saling bergantian berebutan sehingga aku mengatakan, ”tinggalkan (sedikit air) buatku, tinggalkan buatku.” Dia berkata, ”Mereka berdua dalam keadaan junub.”

Lalu apakah malam pertama boleh ditunda? Setiap akad ada konsekuensi akad. Diantara konsekuensi akad nikah adalah mereka berdua menjadi suami istri. Sehingga halal bagi mereka untuk melakukan apapun sebagaimana layaknya suami istri. Namun bukan berarti setiap yang melakukan akad harus segera melakukan yang dihalalkan untuk suami istri. Boleh saja, mereka tunda sampai waktu tertentu atau sesuai yang dikehendaki pasangan suami istri.

Demikian penjelasan mengenai malam pertama, perhatikan hal-hal yang sudah dijelaskan diatas saat Anda akan menghadapi malam pertama, semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. Sukses selalu!

Sumber : wajibbaca.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel